Kota Dumai, (Riau) RPC
Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Dumai Jumat, (2/5/2025) malam mengadakan rapat bersama perwakilan cabang olahraga (cabor). Rapat dilaksanakan di Sekretariat KONI Jalan Pangeran Diponegoro, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Dumai Kota.
Rapat di mulai sekira Pukul 20.00 Wib dibuka oleh Ketua KONI Kota Dumai Agustiawan ST yang diwakili Wakil Ketua I Abdul Kadir Jailani dengan didampingi Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) Syafri Edi Herman. Hadir pula Sekretaris Umum Muhammad Ali Akbar, Su'bul Iman Sekretariat.
Sekretaris Umum pada rapat persiapan Kejuaraan Kota Cabor
Rapat dihadiri 18 perwakilan pengurus cabor dari 23 cabor yang diundang pengurus KONI. Usai melakukan absensi dan pembukaan oleh Ketua I rapat dilanjutkan Syafri Herman Edi selaku Binpres dengan penjelasan tentang materi rapat.
"Rapat kali ini kita membahas terkait pelaksanaan Kejuaraan Kota Cabor bagian dari persiapan untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau tahun 2026 mendatang". sebut sosok akrab disapa Simpai itu.
Selanjutnya para peserta rapat dan pengurus KONI yang hadir silih berganti membahas hal-hal berkaitan materi rapat. Para peserta sangat antusias karena pelaksanaan Kejuaraan Kota Cabor direncanakan pelaksanaannya secepat mungkin.
Abdul Kadir Jailani berharap agar pelaksanaan bukan sekedar mengelar event saja. Tetapi menghasilkan atlit-atlit berprestasi yang bisa membanggakan Dumai pada Kejuaraan Olahraga di tingkat yang lebih tinggi.
"Diharapkan akan lahir atlit-atlit handal pada pelaksanaan jadi bukan hanya sekedar mengadakan kejuaraan atau turnamen, karena atlit-atlit tersebut akan diproyeksikan mengikuti Kejurprov Riau untuk mewakili Kota Dumai". sebut sosok akrab disapa AKJ.
Sedangkan Muhammad Ali Akbar atau akrab disapa Ibar lebih spesifik membahas terkait penganggaran. Perwakilan cabor diarahkan membuat jadwal serta anggaran pelaksanaan Kejuaraan Kota Cabor berdasarkan cabor masing-masing. Serta tak lupa mengingatkan pentingnya administrasi.
"Masing-masing pengurus cabor membuat estimasi anggaran sesuai kebutuhan, serta jadwal pelaksanaan agar bisa dipersiapkan sebaik mungkin sehingga kelak berjalan lancar, terakhir kami dari pengurus KONI mengingatkan tentang administrasi, jangan sampai kelak ada permasalahan jika ada kekurangan harus diperbaiki karena anggaran yang dikeluarkan harus bisa dipertanggungjawabkan". pungkasnya tegas.
Hasil rapat memutuskan bahwa pembukaan Kejuaraan Kota Cabor diawali oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Pengurus KONI menegaskan pada pembukaan kelak seluruh pengurus dan atlit cabor lainnya harus hadir.
Tak kalah penting dan perlu diketahui KONI Kota Dumai hanya fokus pada penganggaran. Untuk pelaksanaan pertandingan, atribut, medali dan lainnya menjadi tanggungjawab pengurus cabor bersangkutan. Sebagaimana disampaikan AKJ pada penutup rapat.
"KONI hanya mengurus terkait anggaran saja, untuk urusan lainnya seperti jadwal, lokasi pertandingan, medali, kostum dan lainnya menjadi gawean pengurus masing-masing cabor, dan untuk jadwal disepakati dari Juni sampai pada September sebagaimana kita bahas tadi". sampainya seraya menutup rapat.
Sekira Pukul 21.30 WIB setelah menghasilkan beberapa keputusan yang disepakati maka rapat ditutup. Akhir acara para peserta rapat mendapat tas ransel dari pengurus KONI dan masing-masing mendapat 1 buah tas.***(RPC)