Daerah

Babinsa Bagan Besar Timur Gencar Sosialisasi Bahaya Karhutla di Bukit Kapur

Jumat, 05 September 2025 | 14:48:11 WIB

DUMAI - Asap boleh belum terlihat, tapi ancaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) tetap mengintai! Itulah yang mendorong Babinsa Kelurahan Bagan Besar Timur, Koramil 02/BK, Sertu Jumat Desmanto, untuk kembali turun langsung ke titik-titik rawan bersama tim patroli.

Jumat, 5 September 2025, ia menyusuri wilayah Kelurahan Bukit Nenas, Kecamatan Bukit Kapur, sambil menyampaikan peringatan keras kepada warga agar tidak membuka lahan dengan cara membakar.

“Patroli ini rutin kita laksanakan, tapi bukan sekadar lewat saja. Kita turun langsung ke masyarakat, berdialog, dan menyampaikan pesan penting bahwa membakar lahan itu tindakan yang membahayakan dan melanggar hukum,” ujar Sertu Jumat Desmanto.

Ia menjelaskan bahwa dalam kegiatan tersebut, pihaknya bersama anggota lainnya menyampaikan secara langsung larangan membakar lahan kepada warga.

“Kami sampaikan dengan bahasa yang mudah dimengerti. Tidak perlu takut membuka lahan secara manual, yang penting aman dan tidak merusak,” katanya.

Babinsa juga menegaskan bahwa sanksi hukum atas pembakaran lahan bukan hanya ancaman, tapi bisa benar-benar diterapkan.

“Kami tidak main-main. Jika tertangkap membakar lahan, bisa diproses secara hukum. Ini sudah sering kami ingatkan,” tegas Sertu Jumat.

Menurutnya, sebagian warga masih menganggap membakar lahan adalah cara termudah, padahal risikonya besar.

“Banyak yang berpikir itu solusi cepat, padahal sebenarnya itu masalah besar. Sekali api lepas kendali, yang rugi bukan hanya pelaku, tapi seluruh masyarakat bisa terdampak,” ungkapnya.

Ia menyebutkan bahwa kegiatan pemadaman dan pendinginan di wilayah Bukit Kapur nihil pada hari itu, namun kewaspadaan tetap harus dijaga.

Sertu Jumat juga mengajak tokoh masyarakat untuk ikut berperan dalam menyebarkan informasi ini.

“Saya harap tokoh-tokoh setempat bisa bantu menyuarakan ini. Pencegahan bukan hanya tugas TNI atau pemerintah, tapi tugas kita bersama,” ujar dia.

Menutup keterangannya, Sertu Jumat Desmanto menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkeliling menyampaikan sosialisasi Karhutla.

“Selama masih ada potensi kebakaran, kami akan tetap patroli. Lebih baik mencegah daripada memadamkan,” tutupnya.***

Terkini