Kota Dumai, (Riau)-RPC
PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Unit Dumai melalui unit operasi Kilang Dumai dan Kilang Sungai Pakning memastikan seluruh sarana dan fasilitas (Sarfas) produksi tetap beroperasi dengan normal dan optimal selama masa libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW. Sebagai salah satu kilang minyak terbesar ketiga di Indonesia yang menopang kebutuhan 16,5% suplai BBM nasional, langkah ini diambil guna menjaga ketersediaan energi bagi masyarakat, terutama di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut).
Dengan total kapasitas produksi mencapai 170 ribu barel per hari, setiap harinya Kilang Dumai dan Kilang Sungai Pakning memproduksi berbagai produk yang menopang transportasi masyarakat, industri, hingga maritim, seperti gasoline, gasoil, avtur, MFO LS, dan Liquefied Petroleum Gas (LPG). Upaya ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina dalam menjaga keberlanjutan pasokan energi nasional, terutama saat libur panjang dengan potensi peningkatan konsumsi BBM.
Area Manager Communication, Relations, & CSR PT KPI Unit Dumai Agustiawan menyampaikan, Kilang Dumai dan Kilang Sungai Pakning terus menjaga keandalan operasional agar distribusi energi tetap terjamin, dengan tetap memperhatikan aspek Health, Safety, Security, dan Environment (HSSE).
“Kami terus memastikan operasional kilang berjalan dengan lancar dan optimal untuk tetap memenuhi kebutuhan masyarakat. Periode libur panjang ini diprediksi terjadi peningkatan trafik kendaraan yang signifikan diikuti dengan meningkatkan konsumsi energi, sehingga keandalan kilang dan keselamatan kerja di seluruh lini operasional menjadi perhatian utama kami, ” jelas Agustiawan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/9).
Agustiawan menambahkan, pada periode libur panjang pihaknya telah menyiapkan berbagai strategi operasional serta langkah antisipatif untuk memastikan tidak ada kendala yang berpotensi mengganggu keandalan operasional kilang.
“Selain itu, jajaran manajemen juga bersiaga dan secara rutin melakukan plant patrol untuk memastikan seluruh sarana dan fasilitas beroperasi sesuai standar dan dalam kondisi aman, sehingga seluruh target produksi terpenuhi,” tambahnya.
Hingga Juli 2025, Kilang Pertamina Dumai dan Kilang Pertamina Sungai Pakning sukses mencatatkan capaian kerjanya dengan realisasi KPI sebesar 108% dari target 110%, dan realisasi pengolahan minyak sebesar 88,03 persen, melampaui target Triwulan II 2025 yang ditetapkan sebesar 86,80 persen atau setara dengan 110 persen dari target.
Selain memastikan keandalan kilang serta proses proses produksi, Kilang Pertamina Dumai juga berupa memastikan proses distribusi energi berjalan lancar dengan menjalin koordinasi dengan Pertamina Patra Niaga (PPN) Sumbagut sebagai Sub Holding Commercial & Trading dari PT Pertamina (Persero), sebagai pihak yang mendistribusikan ke masyarakat. Sinergi juga terus diperkuat bersama aparat keamanan TNI dan Polres Dumaii guna menjamin kelancaran serta keamanan proses distribusi energi tetap aman dan lancar tanpa hambatan.
Dengan berbagai berbagai kesiapansiagaan penuh yang dilakukan, PT KPI Unit Dumai menegaskan komitmennya untuk terus menjaga kelancaran operasional serta mendukung ketahanan energi nasional bagi masyarakat, terutama di momen libur panjang seperti hari besar Maulid Nabi SAW.***(RPC)