DUMAI - Jalur pipa minyak milik PT Pertamina kembali disisir oleh personel gabungan dari Koramil 01/Dumai dan tim keamanan Pertamina dalam patroli intensif, Senin (8/9/2025).
Kegiatan ini bukan sekadar patroli biasa, selain memeriksa kondisi pipa, tim juga turun langsung memberikan peringatan keras kepada warga agar tidak bermain-main di zona rawan tersebut. Di bawah terik matahari dan jalur panjang Jalan Soekarno Hatta, patroli berjalan menyusuri titik-titik strategis, demi menjaga infrastruktur vital negara dari potensi ancaman.
Babinsa Koramil 01/DK, Sertu Samsuddin Siregar, yang memimpin langsung kegiatan patroli tersebut menyampaikan bahwa pelaksanaan patroli ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menjaga infrastruktur vital negara dari potensi gangguan dan kerusakan.
“Kami laksanakan patroli ini bersama tim security Pertamina untuk memastikan jalur pipa dalam kondisi aman dan tidak ada aktivitas mencurigakan,” ujarnya.
Selama patroli, dilakukan juga kegiatan sosialisasi kepada masyarakat yang tinggal di sekitar jalur pipa minyak. Sosialisasi difokuskan pada imbauan-imbauan penting terkait larangan-larangan yang dapat membahayakan keselamatan warga dan aset negara.
“Kami sampaikan kepada warga agar tidak membangun di atas zona pipa, tidak membakar sampah, serta tidak mencoba mengambil atau merusak fasilitas pipa minyak,” kata Sertu Samsuddin.
Ia menambahkan bahwa edukasi semacam ini sangat penting guna menghindari terjadinya kecelakaan maupun tindakan melanggar hukum yang bisa merugikan masyarakat dan negara.
“Masyarakat perlu tahu bahwa mengebor pipa atau mengambil material besi milik Pertamina adalah tindakan ilegal dan bisa berakibat pidana,” tegasnya.
Patroli dan sosialisasi ini dimulai dari Kelurahan Bukit Timah dan berakhir di Kelurahan Bagan Besar Timur, Kecamatan Bukit Kapur. Rute yang ditempuh melintasi Jalan Soekarno Hatta hingga kilometer 14. Menurut Babinsa, tidak ditemukan adanya gangguan atau pelanggaran selama kegiatan berlangsung.
Cuaca cerah turut mendukung kelancaran kegiatan lapangan hari itu. Sertu Samsuddin juga menyampaikan bahwa kerja sama antara TNI dan pihak Pertamina sudah berjalan dengan baik selama ini.
“Sinergitas ini terus kami jaga agar pengamanan objek vital seperti pipa minyak bisa maksimal,” tuturnya.
Sertu Samsuddin berharap masyarakat dapat terus diajak berperan aktif dalam menjaga lingkungan sekitar jalur pipa. Ia menyebut, keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, tetapi juga seluruh elemen masyarakat.
“Kami ajak masyarakat untuk ikut peduli, karena jika terjadi kebocoran atau gangguan, dampaknya bisa luas, bukan hanya ke Pertamina, tapi juga ke keselamatan warga,” tambahnya.
Kegiatan penguatan Binter bersama SKK Migas ini merupakan bagian dari tugas rutin Koramil 01/DK dalam mendukung pengamanan objek vital nasional.
“Kami siap terus bersinergi dan menjaga keamanan wilayah teritorial kami, termasuk seluruh infrastruktur yang ada di dalamnya,” tutup Sertu Samsuddin.***