DUMAI - Upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terus dilakukan oleh Babinsa Kelurahan Guntung, Kecamatan Medang Kampai, Serma Amrijon. Ia bersama anggota Koramil 02/BK melaksanakan patroli sekaligus memberikan sosialisasi kepada masyarakat di Jalan Arifin Ahmad RT 02, Senin (6/10/2025).
Dalam keterangannya, Serma Amrijon menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar.
“Kami sampaikan langsung kepada warga bahwa membuka lahan dengan cara membakar sangat berbahaya, baik bagi lingkungan maupun kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan, kegiatan patroli dan sosialisasi ini dilakukan secara rutin di wilayah binaan, terutama di daerah yang berpotensi terjadinya kebakaran lahan.
“Kami tidak ingin ada kejadian kebakaran sekecil apa pun di wilayah ini. Karena itu, kami turun langsung memantau dan mengingatkan masyarakat agar selalu waspada,” katanya.
Selain itu, Serma Amrijon juga mengingatkan tentang konsekuensi hukum bagi pelaku pembakaran lahan.
“Saya jelaskan bahwa ada sanksi tegas bagi siapa pun yang tertangkap membakar lahan. Bukan hanya denda, tapi juga bisa berujung pidana penjara,” ungkapnya.
Menurutnya, sosialisasi semacam ini sangat efektif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar tidak melakukan aktivitas yang berpotensi menimbulkan kebakaran.
“Dengan cara ini, warga menjadi lebih memahami dampak negatif dari pembakaran lahan dan memilih cara yang lebih aman untuk membuka kebun,” tutur Serma Amrijon.
Ia juga menekankan bahwa sinergi antara masyarakat, Babinsa, dan aparat lainnya sangat penting untuk mencegah Karhutla.
“Pencegahan akan berhasil bila semua pihak ikut terlibat, bukan hanya Babinsa atau aparat saja, tetapi juga masyarakat sebagai pelaku utama di lapangan,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Babinsa turut berdialog dengan warga sekitar untuk mendengar langsung kendala mereka dalam pengelolaan lahan.
“Kami mendengar dan memberikan solusi bersama agar masyarakat tetap bisa menggarap lahan tanpa harus membakar. Pendekatan seperti ini lebih diterima,” ucapnya.
Menutup keterangannya, Serma Amrijon mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga lingkungan dan bersama-sama mencegah terjadinya Karhutla.
“Mari kita jaga wilayah kita dari bahaya asap dan kebakaran. Lingkungan yang bersih adalah tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya.***