DUMAI - Dalam upaya mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, Babinsa Kelurahan Buluh Kasap Koramil 01/Dumai, Sertu SMP Sinaga, melaksanakan kegiatan pemantauan, pendampingan, serta sosialisasi kepada peternak kambing di Jalan Arifin Ahmad, Kelurahan Tanjung Palas, Kecamatan Dumai Timur, Rabu (22/10/2025).
Babinsa Sertu SMP Sinaga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari langkah antisipatif yang dilakukan secara langsung di lapangan agar masyarakat peternak memahami pentingnya menjaga kesehatan ternak mereka.
“Kami turun langsung untuk memastikan kondisi ternak warga dalam keadaan sehat serta memberikan pemahaman tentang ciri-ciri dan cara pencegahan penyakit PMK,” ujarnya.
Ia menambahkan, kegiatan pendampingan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian TNI terhadap sektor peternakan yang juga menjadi bagian penting dalam ketahanan pangan daerah.
“Melalui pemantauan rutin seperti ini, kami ingin membantu pemerintah daerah dalam menjaga populasi ternak agar tetap produktif dan terbebas dari wabah penyakit,” ucapnya.
Lebih lanjut, Sertu Sinaga menjelaskan bahwa sosialisasi kepada para peternak mencakup cara-cara sederhana dalam menjaga kebersihan kandang dan kesehatan hewan.
“Kami ingatkan kepada peternak untuk rutin membersihkan kandang, memisahkan hewan yang sakit, serta memperhatikan pakan dan air yang diberikan agar kebersihan tetap terjaga,” terangnya.
Dalam kunjungan tersebut, ia juga menegaskan pentingnya kewaspadaan terhadap gejala PMK, seperti luka pada mulut dan kuku hewan.
“Jika ditemukan hewan dengan gejala seperti mulut berbusa atau pincang, segera laporkan ke petugas kesehatan hewan agar bisa ditangani lebih cepat,” tegasnya.
Hasil pemeriksaan terhadap hewan ternak milik warga bernama Misdi, kata Sertu Sinaga, menunjukkan kondisi yang baik.
“Dari hasil pengecekan hari ini, seluruh ternak kambing dalam keadaan sehat dan tidak ditemukan tanda-tanda PMK. Ini patut kita syukuri dan harus tetap dipertahankan dengan perawatan yang baik,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara berkesinambungan sebagai bentuk tanggung jawab Babinsa dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat.
“Kami akan terus melakukan pendampingan kepada para peternak agar kesadaran dan kepedulian terhadap kesehatan hewan semakin meningkat,” katanya.
Menutup keterangannya, Sertu Sinaga mengimbau masyarakat agar tidak panik namun tetap waspada terhadap ancaman PMK.
“Selama kita disiplin menjaga kebersihan dan melapor jika ada gejala, maka wabah ini bisa dicegah bersama. Kami TNI siap membantu kapan pun masyarakat membutuhkan pendampingan,” tutupnya.***