Rokan Hulu, RPC
Warga Desa Sontang menemui dan menyampaikan kepada Kepala Desa Sontang Zulfahrianto SE agar akses jalan lintas Sontang yang kini kondisinya rusak parah dapat menjadi perhatian pihak terkait untuk diperbaiki.
Dampak dari kerusakan jalan selama ini menimbulkan kerugian bagi masyarakat maupun pengguna jalan yang melintas.
Kendaraan yang mengangkut hasil kebun masyarakat itu menjadi terkendala ditambah saat kendaraan melintas menimbulkan debu yang sangat tebal.
Menanggapi keluhan masyarakat itu, Kapala Desa Sontang Zulfahrianto SE ketika ditemui awak media beberapa waktu lalu menyampaikan bahwa keluhan yang diterimanya dari masyarakat akan di tindak lanjuti sembari berharap agar pemerintah provinsi Riau melalui dinas dapat memperbaiki akses jalan raya Sontang yang rusak parah.
Kerusakan jalan yang menimbulkan debu saat kendaraan melewati jalan rusak di musim kemarau itu sangat berdampak terhadap lingkungan dimana masyarakat sekitar harus menghirup udara yang mengganggu pernafasan.
Saat ini, pemerintah Kabupaten Rohul melalui Pemerintah Desa dan Kecamatan Bonai hanya bisa melakukan penyiraman dengan memanfaatkan beberapa unit mobil Pemadam Kebakaran untuk melakukan penyiraman di jalan itu mangantisipasi debu yang beterbangan, pungkas Zulfahrianto menjelaskan.
Ketika dikonfirmasi Terp
Dinas PUPR Provinsi Riau melalui Kepala UPT Wilayah VI Kabupaten Rohul Ferry Yunanda ketika dikonfirmasi (Sabtu, 14/01/2023)
melalui WhatsApp menyebutkan bahwa untuk sementara jalan Sontang - Duri akan ditangani untuk fungsional jalan oleh UPT sebab kegiatan pembangunan dan konstruksi jalan belum di anggarkan ditahun 2023 ini dan pada tahun 2024 mendatang akan diusulkan kembali.
"Minggu depan UPT akan melakukan survei terkait dimana titik - titik yang mengalami kerusakan dan selanjutnya dilakukan pengerjaan setelah pengadaan material selesai", pungkas Ferry Yunanda mengakhiri. (***EP)
