Kota Dumai, PRC.
Terkait pemberitaan atas penolakan warga terhadap pekerjaan semenisasi Jalan Putra Tujuh RT 09 Kelurahan Bukit Timah, Kecamatan Dumai Selatan mendapat tanggapan pihak Dinas PUPR Kota Dumai.
Kadis PUPR menyebut bahwa pekerjaan semenisasi tersebut tidak ada motif lain, murni untuk kepentingan dan kenyamanan warga sekitar.
"Pekerjaan semenisasi kenapa dilakukan pada bagian depan dan bukan pada keinginan di bagian ujung yang tembus ke Jalan Istiqomah ada alasannya, dan tidaklah tepat dikatakan salah sasaran, apalagi ada motif politiknya". ungkap Kadis PUPR Riau Satrya Alamsyah, ST,. MT melalui Kabid Bina Marga (BM) Dodi Milano, ST.
Lanjutnya "Bahwa setelah ke lapangan dan ternyata Jalan yang di usul warga katanya adalah tanah Hibah, namun Surat Hibah tidak kita dapati, jika dibangun disana (seperti usulan warga) takutnya di kemudian hari timbul persoalan, jika ada suratnya pasti kita bangun". terangnya melalui panggilan Handphone Seluler Kamis, (19/10/2032).
"Namun kita berupaya mencari solusi terbaik, dan sekarang saya masih di lokasi (Jalan Putra Tujuh), akan koordinasi dengan Camat, Lurah serta pihak yang ditunjuk sebagai pelaksana, mudah-mudahan dapat keputusan terbaik, dan perlu digaris bawahi Dinas PUPR bekerja atas arahan Pak Wali Kota, intinya bagaimana Pembangunan menyentuh langsung ke Masyarakat". pungkas Dodi.
Diketahui sebelumnya media ini merilis berita berjudul Warga Menolak, Dinas PUPR Dumai Jangan "Main Mata" Di Tahun Politik.
Bahkan terkait pemberitaan tersebut Wali Kota Dumai Paisal, SKM., MARS memberi atensi perhatian penuh, sebagaimana pesan WhatsAap Kadis "Bg pak camat dan pak wali akan menyelesaikan bg" disampaikan kepada awak media.
Semoga saja masyarakat sekitar Jalan Putra Tujuh bisa memaklumi, dan jika di dapat solusi terbaik apresiasi sepantasnya diberikan kepada Wali Kota Dumai, Paisal SKM., MARS beserta perangkat dibawahnya.
Jika belum terakomodir Masyarakat diharap bisa memaklumi, dan telah dijelaskan tidak ada motif lain, hanya demi pembangunan untuk kenyamanan warga namun tetap mengacu kepada aturan berlaku.
Dengan pemberitaan ini diharap dapat menjawab alasan Dinas PUPR Kota Dumai terkait kegiatan tersebut, sebagaimana penyampaian Dodi.
"Semoga warga mengerti persoalan sebenar, sekaligus menepis tudingan miring, kita berusaha mencari putusan terbaik untuk masyarakat dan itulah tugas kami yang di amanahkan oleh pak Wali Kota Kito". sampai Dodi seraya menutup pembicaraan Telepon.***(RPC)
