DUMAI - Serka Abu Kasim Litiloly, Babinsa dari Koramil 01/Dumai, pada hari Rabu, 27 Agustus 2025, melaksanakan patroli pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sekaligus pendampingan karya nyata di Jalan Gatot Subroto, RT 21, Kelurahan Bukit Timah, Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan TNI untuk menjaga kelestarian lingkungan dan membantu masyarakat.
Dalam patrolinya, Serka Abu Kasim tidak hanya berfokus pada pemantauan area rawan, tetapi juga melakukan pendampingan langsung kepada warga setempat.
Ia membantu dalam program penanaman jeruk nipis, sebuah inisiatif yang diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomis bagi masyarakat sekaligus menjadi alternatif dalam pengelolaan lahan tanpa harus membakar.
"Pendampingan ini penting untuk menunjukkan bahwa ada cara lain yang lebih produktif dan ramah lingkungan dalam mengolah tanah," ujar Serka Abu Kasim.
Selama kegiatan tersebut, ia memastikan bahwa masyarakat memahami pentingnya menjaga ekosistem lahan gambut. Lokasi yang rentan terhadap kebakaran membutuhkan perhatian khusus, dan peran serta warga sangat vital.
"Kami selalu mengingatkan agar masyarakat tidak lengah. Lahan gambut ini mudah terbakar dan sekali api muncul, akan sangat sulit dipadamkan," tambahnya.
Selain pendampingan, Serka Abu Kasim juga mengadakan sosialisasi karhutla kepada para pembuka lahan di sekitar wilayah tersebut. Ia menjelaskan secara rinci dampak negatif dari praktik pembakaran lahan, baik dari segi lingkungan maupun kesehatan.
"Asapnya bisa menyebar ke mana-mana, mengganggu pernapasan warga, bahkan hingga ke negara tetangga," katanya, menyoroti bahaya kabut asap lintas batas.
Sosialisasi ini juga mencakup penyampaian sanksi hukum yang tegas bagi para pelaku pembakaran lahan. Menurut Serka Abu Kasim, edukasi mengenai konsekuensi hukum adalah bagian krusial dari upaya pencegahan.
"Mereka harus sadar bahwa tindakan membakar lahan bukan hanya merugikan orang lain, tetapi juga bisa berujung pada hukuman pidana yang serius," tegasnya.
Ia menekankan bahwa pendekatan yang dilakukan TNI, khususnya Koramil 01/Dumai, adalah kombinasi antara pengawasan ketat dan edukasi humanis.
"Tujuan kami bukan hanya menindak, tapi juga membina. Kami ingin masyarakat sadar bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama," ujarnya.
Kegiatan patroli dan sosialisasi ini berjalan dengan aman dan lancar. Kondisi cuaca yang cerah sangat mendukung pelaksanaan tugas di lapangan.
Serka Abu Kasim berharap kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan karhutla terus meningkat.
"Kami akan terus melakukan patroli dan sosialisasi. Upaya ini harus dilakukan secara konsisten agar kejadian karhutla bisa kita minimalisir, bahkan kita hilangkan sama sekali," pungkas Serka Abu Kasim, menutup perbincangan.***
